Skip to main content

Pilih Menabung, Deposito, Membeli Logam Mulia atau Investasi?

Pilih #Menabung, #Deposito, #LogamMulia atau #Investasi?

ANda yang saat ini Biaya Hidupnya Rp 5jt per bulan 60jt/tahun, dengan  naiknya BBM anggap Inflasi 10% maka, 10 th lagi akan berpotensi mjd 156jt/tahun, 15th 250jt/tahun, 20th 404jt/tahun, 25th 650jt/tahun. hmm...Muless...Biaya Hidup yang lain cek di tabel ya tweeps.


Biaya Hidup Per Bulan Saat ini
Biaya hidup Per Tahun Saat ini
Biaya Hidup Per Tahun … Tahun Yang akan Datang
10
15
20
25
      3,000,000
    36,000,000
    93,374,729
  150,380,934
  242,189,998
  390,049,414
      4,000,000
    48,000,000
  124,499,638
  200,507,912
  322,919,998
  520,065,885
      5,000,000
    60,000,000
  155,624,548
  250,634,890
  403,649,997
  650,082,357
      7,000,000
    84,000,000
  217,874,367
  350,888,846
  565,109,996
  910,115,299

Sebagai Contoh anda usia 35th yang berencana Pensiun 20 tahun lagi, berarti biaya mjd 404jt/tahun, anggap setelah pensiun hidup sampai 20 tahun lagi, maka akan membutuhkan Dana Pensiun sebesar 3,8M dengan asumsi After Tax Hypotical sebesar 18%,  Dana tersebut bisa dicapai dg pilihan :



1. Tabungan 12,398,000 per bulan
2. Deposito 7,115,000 per bulan
3. Logam Mulia 4,357,000 per bulan
4. Investasi 850,000 - 1,109,000 .

Nah...jelas kan sekarang Pilih mana???



Untuk Perencanaan Keuangan Anda : Management Cash Flow | Dana Darurat | Perencanaan Asuransi | Perencanaan Pensiun |Perencanaan Pendidikan |Perencanaan Investasi| Portofolio Investasi |Perencaan Waris |TaxPlanning
Sila hub : Shila's Financial Clinic, Perencana Keuangan Anda
di 085747588894 atau inbok FB


Artikel Terkait :
Menghitung Dana Pensiun 
Perencanaan Pendidikan 
Alokasi Pendidikan 

Popular posts from this blog

6 CIRI HIDUP MAPAN, KAMU TERMASUK NGGAK ?

Hidup mapan adalah dambaan dan kewajiban setiap orang. Karena kita diberi Allah kekayaan dan kecukupan, bukan kekayaan dan kemiskinan. Jadi siapa yang menjadikan kita miskin, adalah diri kita sendiri, akibat tidak merencanakan keuangan dengan baik, sehingga timpang dan tidak proporsional dalam membagi pos-pos keuangan. Beberapa contohnya karena tidak mengeluarkan hak Allah, pelit dalam berinfak sedekah, boros, dan banyak mengeluarkan harta secara sia-sia. Rejeki memang Allah yang memberi, namun manusialah yang seharusnya pandai mengatur agar cukup untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan baik di dunia dan akherat kelak, sehingga kemapanan dapat dicapai. Aidil Akbar Madjid dalam kata-kata mutiaranya menulis, jika hidupmu mapan, maka wajahmu (yang tak tampan) akan termaafkan. ” Sepakat, karena setelah mapan, ketampanan itu bisa diusahakan. So, jika hidupmu mapan, pasangan rupawanpun bukan sekedar impian. Ya kan? Banyak orang mengasosiasikan hidup mapan dengan aset yang dimili...

NAFKAH ANAK PASCA BERCERAI, TANGGUNGJAWAB SIAPA ?

Sering sekali, pasca cerai, mantan istri banting tulang bak roller coaster demi memenuhi kebutuhan anak-anaknya. Suami? Kan kita sudah cerai, dan kamu udah nikah lagi. Pernah dengar yang begini?  Lalu, sebenarnya kewajiban siapakah?  1. Secara syariah  Setiap manusia – selain Adam, Hawa, dan Isa–, tercipta dari satu ayah dan satu ibu. Karena itu, dalam aturan agama apapun, tidak ada istilah mantan anak, atau mantan bapak, atau mantan ibu. Karena hubungan anak dan orang tua, tidak akan pernah putus, sekalipun berpisah karena perceraian atau kematian. Berbeda dengan hubungan karena pernikahan. Hubungan ini bisa dibatalkan atau dipisahkan. Baik karena keputusan hakim, perceraian, atau kematian. Di sinilah kita mengenal istilah mantan suami, atau mantan istri. Dalam islam, kewajiban memberi nafkah dibebankan kepada ayah, dan bukan ibunya. Karena kepada keluarga, wajib menanggung semua kebutuhan anggota keluarganya, istri dan anak-anaknya. Keterang...

Wakaf, Mengapa Harus Menjadi Bagian dari Perencanaan Keuangan Muslim?

WAKAF Planning Menggunakan Produk Keuangan "Endowment". Saat ini Wakaf menjadi gerakan untuk menggalang dana beasiswa. Beberapa kampus di Indonesia, menerbitkan produk Reksadana Endowment, Deposito Endowment. Contohnya salah satu kampus di Jawa Barat & Jakarta bekerjasama dengan Manajer Investasi menerbitkan produk Reksadana Endowment, dimulai dari dana Lumpsum yang telah dimiliki, kemudian ditambah dana dari para alumni, mulai besaran 100rb, bahkan 10 ribu per penempatan. Imbal hasil atau keuntungan digunakan untuk membiayai UKT ataupun biaya hidup mahsiswa-mahasiwa yang kesulitan yang tidak tercover oleh beasiswa semacam bidikmisi dsb, sedangkan pokok, menjadi dana abadi yang semakin membesar. Bagaimana dengan Almamatermu? Sudahkah juga menerbitkan Reksadana Endowment? Dibawah adalah contoh Merencanakan Wakaf yang kita wajibkan dalam Perencanaan Keuangan seorang Muslim, dimana penyalurannya salah satunya melalui RD endowment. Mengapa Wakaf harus menjadi Bagian dari Per...